Kamis, 25 Oktober 2012

MANUSIA DAN PENDERITAAN



Setiap manusia dilahirkan ke dunia ini akan mendapatkan kebahagiannya masing-masing. Tetapi dibalik itu sebelum manusia mendapatkan kebahagiannya tersendiri, mereka akan diberikan penderitaan atau diuji oleh Tuhan Yang Maha Esa agar manusia dapat memiliki sikap sabar dan tawakal terhadap penderitaannya tersebut.

Menurut saya pribadi penderitaan itu berasal dari kata “derita” yang artinya menahan atau tanggungan. Jadi penderitaan yaitu menahan rasa sesuatu yang tidak mengenakan yang ditanggung sendiri.

Penderitaan dapat timbul secara lahiriah atau batiniah dan lahir-batin. Penderitaan secara lahiriah dapat timbul karena adanya intensitas komposisi yang mengalami kekurangan atau berlebihan, seperti akibat kekurangan pangan menjadi kelaparan, atau akibat makan terlalu banyak menjadi kekenyangan, tidak dapat dipungkiri keduanya dapat menimbulkan penderitaan. Adapula kondisi alam yang ekstrim, seperti ketika terik matahari membuat kepanasan, atau saat kehujanan membuat kedinginan.

Ada pula penderitaan yang secara lahiriah seperti sakit hati karena dihina, sedih karena kerabat meninggal, putus asa karena tidak lulus ujian. Atau penyesalan karena tidak melakukan yang diharapkan.

Sementara yang lahir-batin dapat muncul dikarenakan penderitaan pada sisi yang satu berdampak pada sisi yang lain atau dengan kata lain penderitaan lahiriah memicu penderitaan batiniah atau sebaliknya. Misalnya akibat kehujanan badan menjadi kedinginan namun tidak ada tempat berteduh akibatnya mendongkol, risau atau menangis. Ada pula karena putus asa tidak lulus ujian menjadi tidak mau makan dan menimbulkan perut sakit.

Hubungan manusia dan penderitaan :

Manusia diciptakan oleh Tuha Yang Maha Esa untuk menikmati kenikmatan yang ada di dunia ini, tetapi jika manusia melakukan kenikmatan secara berlebihan akan berdampak buruk atau penderitaan terhadap dirinya atau orang lain. Seperti contoh dibawah ini :

1.  Ada manusia makannya terlalu berlebihan atau rakus hingga dia kekenyangan dan merasakan sakit perut sehabis makan, padahal di dunia ini masih banyak orang-orang yang memerlukan sesuap nasi.
2.   Ada manusia yang membuang air secara berlebihan untuk kehidupan sehari-hatinya, padahal dari hal yang mereka lakukan itu berdampak bagi manusia yang lain yang tinggal dipedesaan, banyak manusia yang tinggal didaerah tersebut memerlukan air bersih.
3.  Ada manusia yang membuang sampah sembarang tempat, padahal pemerintah telah menyediakan tempat sampah di berbagai daerah. Karena itu akan berdampak buruk yaitu terjadinya banjir didaerah tersebut.
4.   Ada manusia yang memikirkan sesuatu hal secara terus-menerus atau banyak pikiran terhadap dirinya dan itu akan berdampak terhadap penderitaan yaitu dia akan mengalami gangguan kejiwaan.
5.    Ada manusia yang tidak pernah belajar, dan pada saat ulangan dia akan mengalami kesulitan dan dampak yang dideritanya yaitu dia akan mendapat nilai yang jelek dan tidak naik kelas.

Masih banyak lagi penderitaan yang ada didunia ini, dan saya hanya mencontohkan dari beratus atau beribu penderitaan menjadi lima contoh penderitaan. Penderitaan bukan hanya terdapat didunia fana yang hanya sesaat, tetapi penderitaan ada juga di dunia alam baka yang kekal, seperti manusia yang tidak pernah menjalakan kewajiban atau perintah-Nya maka akan mendapat penderitaan di alam baka tersebut yang di dalam kehidupannya kekal abadi. Jadi kita sebagai manusia harus taat dan menjalankan kewajiban kita terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Jika kita menjalankan perintah-Nya tersebut kita akan mendapatkan kenikmatan di dunia alam baka. 

Setiap manusia yang diberikan penderitaan oleh Tuhan Yang Maha Esa itu pasti tidak akan melebihi batas kemampuan manusia itu sendiri, karena Tuhan memberikan penderitaan untuk mengingatkan kepada manusia agar manusia selalu bersyukur terhadap nikmatnya dan agar selalu ingat kepada-Nya.

Tetapi ada juga manusia yang salah kaprah dalam menyikapi penderitaan. Ada yang menggangap sebagai menikmati rasa sakit sehingga tidak beranjak dari kesesatan. Sangat terlihat penderitaan memiliki kaitan dengan kehidupan manusia berupa siksaan, kemudian rasa sakit, yang terkadang membuat manusia mengalami kekalutan mental. Apabila manusia tidak mampu melewati proses tersebut dengan ketabahan, di akhirat kelak dapat menggiring manusia pada penyiksaan yang pedih di dalam neraka.

Jadi penderitaan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa berniat baik terhadap manusia agar setiap manusia menjadi makhluk yang selalu sabar, tabah, dan tawakal terhadap cobaan apapun yang sedang dialami. 

Berikut ini adalah beberapa gambar contoh dari penderitaan : 


3 komentar: