TEORI ANTRIAN
Antri merupakan suatu kegiatan yang terjadi dalam
kehidupan sehari-hari di masyarakat. Contoh antrian yang terdapat di lingkungan
masyarakat yaitu di supermarket, bank, rumah sakit, tol, bisokop, bandara,
stasiun kereta, SPBU dan lain sebagainya. Perusahaan harus harus menerapkan
manajamen operasional untuk mengatasi sistem yang terjadi didalam perusahaan.
Proses antrian di kehidupan
sehari-hari tidak selalu lancar. Banyak masalah yang terjadi dalam proses
antrian diantaranya jumlah pelayan terbatas dan pelanggan melebihi batas
pelayanan sehingga hal tersebut dapat menciptakan sebuah antrian yang panjang
karena tidak terjadinya keseimbangan antara pelayan dengan pelanggan. Sehingga
membuat pelanggan menunggu lama dan mengakibatkan satu persatu pelanggan pergi
karena lama menunggu untuk dilayani. Menunggu merupakan hal yang membosankan bagi
semua orang. Proses antrian dipengaruhi pula oleh jumlah pelanggan yang semakin
banyak dan kualitas pelayanan.
Teori antrian berperan penting terhadap perusahaan, jika
perusahaan tidak menggunakan teori antrian dalam pelayanannya maka perusahaan
tersebut akan kehilangan pelanggan karena keterlambatan pelayanannya kepada
pelanggan. Untuk mempertahankan pelanggan, perusahaan harus memberikan
pelayanan yang terbaik.
Tujuan dari teori antrian yaitu untuk meminimumkan total
biaya langsung dan tidak langsung. Biaya langsung seperti fasilitas yang
disediakan oleh perusahaan. Dalam sistem antrian mempunyai komponen diantaranya
populasi masukan, distribusi kedatangan, disiplin pelayanan, fasilitas
pelayanan, distribusi pelayanan, kapasitas sistem layanan, dan karakteristik
sistem lainnya.
Dalam teori antrian terdapat empat model struktur antrian
yaitu Single Channel Single Phase, Single Channel Multi Phase, Multi Channel
Single Phase, dan Multi Channel Multi Phase. Untuk mendukung teori antrian
digunakan beberapa data yaitu data waktu kedatangan, data waktu pelayanan dan
data biaya. Ada tiga kemungkinan yang terjadi dalam sistem antrian yaitu tidak
ada antrian mengakibatkan waktu menganggur, tidak ada antrian mengakibatkan tidak
ada waktu menganggur, dan ada antrian mengakibatkan tidak ada waktu menganggur.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar